Teknik Restitusi dalam Menangani Pelaku Bullying, Perundungan Pada Kurikulum Merdeka

  • Adi Kusumardi IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung
Keywords: Restitusi, Bully, Perundungan, Pelaku Bully

Abstract

Penulisan artikel ini bertujuan untuk memberi pengetahuan kepada para pembaca bagaimana penerapan teknik restitusi dalam Pendidikan untuk menangani pelaku bullying atau perundungan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif data diperoleh dari berbagai referensi baik buku, jurnal yang relevan dan fenomenologi di SMKN 1 Muntok. Hasil penelitian menggambarkan bahwa, penerapan teknik resitusi yang efektif adalah: (1) Membentuk suasana positif; (2) Mengevaluasi kesalahan; (3) Memunculkan solusi kreatif. Tidak hanya itu, penerapan pendekatan teknik restitusi yang benar dapat menangani pelaku bullying atau perundungan jika melibatkan orang tua dan stageholder. Pendekatan segitiga restitusi bermanfaat bagi pelaku bullying di institusi pendidikan karena memberikan kesempatan untuk mengakui kesalahan, memahami dampak perilaku, dan berkomitmen untuk perubahan yang baik. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan, bahwa dalam menangani kasus bullying atau perundungan, dengan pendekatan restitusi sangat membantu memulihkan keseimbangan, membangun pemahaman, membuat lingkungan yang lebih aman, dan mendorong perubahan positif dalam berperilaku. Pelaku bullying, tidak hanya diberikan hukuman, tetapi juga kesempatan untuk berkembang serta mengubah perilaku yang baik. Pelaku Bullying dapat menjadi anggota masyarakat yang lebih sadar diri dan bertanggung jawab dengan memberikan dukungan dan pendidikan yang tepat melalui restitusi

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2024-10-31
How to Cite
Kusumardi, A. (2024). Teknik Restitusi dalam Menangani Pelaku Bullying, Perundungan Pada Kurikulum Merdeka. LENTERNAL: Learning and Teaching Journal, 5(3), 286-298. https://doi.org/10.32923/lenternal.v5i3.5051