Analisis Pengelolaan Tunjangan Guru Honorer: Studi Dinas Pendidikan Bangka Tengah
Abstract
Pada lembaga pendidikan terdapat dua jenis guru dalam hal tunjangan yakni tunjangan guru PNS dan guru honorer. Guru honorer adalah tenaga pendidik yang berhak mendapatkan honorium baik perbulan maupun triwulan. Pengelolaan tunjangan merupakan cara mengolah dan mengatur suatu pembayaran yang akan diterima seseorang pekerja agar dapat mesejahteraan kehidupan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, kemudian tahapan analisis data yakni reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Tujuan penelitian ini mendeskripsikan dan memberi informasi terkait pengelolaan tunjangan guru honorer di Kabupaten Bangka Tengah. Hasil penelitian menunjukkan pengeloaan yang dilakukan Dinas Pendidikan meliputi perencanaan mulai dari mendata jumlah guru honorer dan mengelola atau memisahkan antara sumber dana APBD dan APBN yang dialokasikan ke guru honorer pada tahun sebelum tahun yang dianggarkan. Pengelompokan tunjangan guru terkait memfilter antara guru tetap dan guru tidak tetap, kemudian untuk kuota sengaja dilebihkan agar meminimalisir terjadinya penambahan guru baru serta memisahkan dan mengelompokkan guru penerima sumber dana dari APBD atau APBN. Pelaksanaan pembayaran dilakukan langsung dengan mentranfer ke nomor rekening masing-masing guru. Pengawasan oleh pihak internal (Kepala Dinas Pendidikan, Bidang Guru Dan Tenaga Kependidikan, Kepala Sekolah) dan eksternal (Inspektorat dan Badan Pemeriksa Keuangan).
Downloads
Copyright (c) 2022 Muhammad Ghozali, Diyan Ekawati, Erni Munastiwi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.