STRENGTHENING RELIGIOUS HARMONY THROUGH COMMUNITY PARTICIPATION AND LOCAL WISDOM IN TARAKAN CITY

  • Muhammad Rais Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Majene
  • Syarifuddin Syarifuddin Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Majene
  • Andi Hijaz Mukhtar Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Makassar

Abstrak

Dalam kurun lima tahun terakhir, nilai Indeks Kerukunan Umat Beragama di Provinsi Kalimantan Utara terhitung tinggi berada di atas rata-rata Nasional. Pada tahun 2021, Nilai indeks tersebut berada angka 75,63 atau berada di atas rata-rata Indeks Nasional yaitu 72,39. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengkaji faktor yang berperan dalam menaikkan nilai Indeks Kerukunan Umat Beragama di Provinsi Kalimantan Utara dengan memanfaatkan metode penelitian kualitatif. Lokus penelitian ini yaitu Kota Tarakan sebagai salah kota yang heterogen yang layak dilakukan kajian faktor yang mendukung tingginya nilai indeks Kerukunan Umat Beragama di Provinsi Kalimantan Utara. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan teknik kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, diantara faktor yang mendukung tingginya nilai Indeks Kerukunan Umat Beragama di Tarakan adalah peran Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Tarakan. Dalam melaksanakan fungsinya, FKUB Kota Tarakan rutin melakukan komunikasi antar tokoh agama berkenaan dengan isu-isu aktual terkait kerukunan umat beragama. Disamping itu, FKUB Kota Tarakan juga mendeteksi potensi intoleransi beragama serta melakukan pendekatan kultural dalam menyelesaikan persoalan di masyarakat seperti penolakan dalam pendirian rumah ibadah. Faktor lain yang mendukung tingginya nilai Indeks Kerukunan Umat Beragama di Kota Tarakan yaitu adanya kearifan lokal dari Suku Tidung seperti tenguyun yakni suka bekerja sama serta nilai lokal yang yang mengharuskan Orang Tidung agar selalu menjaga dan melestarikan ekosistem alam seperti hutan bakau. Implikasi hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa komunikasi kultural serta kearifan lokal sebagai modal sosial-kultural sangat signifikan dijadikan sebagai basis penguatan kerukunan umat beragama.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2025-06-30